Pemain dan ofisial tim Bhayangkara FC U-18 menyambut gol M Alwi Furqon di Lapangan 2, Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta (Foto: IN/harun)

INFOnews.id | Surabaya - Bhayangkara FC U-18 menang tipis 1-0 atas Persebaya U-18 di laga lanjutan Babak Penyisihan Grup C Elite Pro Academy (EPA) U-18, di Lapangan 2, Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta, Selasa (20/9/2022), pagi.

Gol tunggal Bhayangkara lahir dari kaki M Alwi Furqon menit ke-6. Gelandang bernomor punggung 41 ini berhasil melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, dan gagal dijinakkan kiper Persebaya M Dwi Christanto.

Pertandingan di babak pertama, dan di 10 menit awal permainan dikuasai Bhayangkara. Tak berlangsung lama penguasaan kulit bundar berpindah jadi milik Persebaya. Sayang skor bertahan hingga waktu normal 40 menit pertama berakhir.

Kemudian di babak kedua, Persebaya tampil menggebrak dengan mengambil inisiatif serangan, namun masih alot. Sedang Bhayangkara berhasil mendapatkan peluang lewat tendangan bebas M Alwi menit 44 yang disambut sundulan Fandi Bagus Pamungkas yang masih melambung ke atas.

Adu tangkas di babak kedua berjalan keras yang ditandai keluarnya sejumlah kartu kuning dari wasit, bahkan diwarnai beberapa kali ketegangan akibat tidak bisa menghindari benturan, lantaran saking ketatnya pertandingan.

Hingga di menit ke-75, Persebaya berhasil memaksa Bhayangkara melalui serangan balik. Namun, sayang upaya Persebaya belum membuahkan harapan. Karena Bhayangkara menerapkan taktik meredam agresivitas Persebaya utamanya di masa-masa injury time.

"Pertandingan Persebaya lawan Bhayangkara memang selalu menghadirkan tensi tinggi. Saya tidak tahu kenapa, tapi hari ini kita memang bermain kurang tenang karena target menang agar terjaga kans lolos ke babak selanjutnya," kata Pelatih Bhayangkara FC U-18 Hartono, usai laga.

Diakui, kekalahan di dua leg sebelumnya, turut membebani semangat anak asuhnya. Sehingga jadi pelajaran penting untuk menghadapi di leg ketiga.

"Persebaya tetap bermain bagus hari ini. Tapi setelah saya amati, ada pemain kunci Toni Firmansyah. Itulah sebabnya, kami lebih banyak diserang karena konsentrasi kita mematikan pergerakan Toni," ungkapnya.

Katim Pembinaan Mental dan Fisik AKP Priyo Santoso yang mewakili Manajer Bhayangkara FC U-18 AKBP Zulham Effendy menyambut gembira atas keberhasilan timnya mengalahkan Persebaya.

“Saat anak-anak menuai kekalahan kedua lalu lawan Persebaya, saya punya keyakinan bahwa mereka bukan tidak mampu, namun bisa jadi mengalami lelah dan bosan, makanya tatkala yang lain kecewa, saya ajak anak-anak refreshing. Alhamdulillah, hari ini anak-anak telah membuktikan kalau mampu bekerja dan berusaha lebih keras,” ucap Ndan Pri, -panggilan akrab- AKP Priyo.

Pihaknya mengingatkan, agar semua tidak terlena dan puas atas apa yang baru saja dicapai. Meskipun dengan mengalahkan Persebaya seolah-olah langkah ke depan jadi lebih mudah.

“Ingat, target kita bukan hanya mengalahkan Persebaya, tetapi juga menjadi juara, agar semuanya nanti bahagia, dan easy (mudah),” timpalnya.

Atas kemenangan itu, tak hanya mampu menyodok puncak klasemen, tetapi Bhayangkara membutuhkan satu kali kemenangan untuk bisa lolos ke semifinal, menyisakan dua laga, yakni bertemu Madura United dan PSM Makassar. (inf/har/red)

Editor : Redaksi

Berita Terbaru